Nilkaz.com, Kendari — Maraknya kejahatan lingkungan sebagai akibat dari aktivitas pertambangan masih terus terjadi di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Daerah pertambangan khususnya nikel tersebar di beberapa Kabupaten di Provinsi Sultra mulai dari Kabupaten Konawe, Konawe Utara (Konut), Kolaka, Kolaka Utara (Kolut), Bombana, dan Konawe Selatan (Konsel).
Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPD Demokrat Sultra Muh. Endang, melalui Nobar Pidato politik AHY di salah satu Caffe di Kota Kendari, Jumat (14/07) malam.
Belum lama ini, banyaknya perusahaan yang nakal bahkan sudah beberapa dari Direktur Perusahaan tersebut Ditersangkakan oleh Kejati Sultra.
Dia menyoroti kejahatan lingkungan yang dilakukan beberapa perusahaan dan mendukung langkah Kejaksaan Tinggi (Kejati) dalam membersihkan dan memberantas tindakan korupsi dan mafia, khususnya di sektor pertambangan di Bumi Anoa.
“Kita dukung langkah tegas Kejati Sultra. Alhamdulillah Kejati sudah konsisten dan amanah dalam memberantas korupsi pertambangan,” pungkas Endang.
Penulis: Kariadi
