Nilkaz.com, Kendari – Dalam rangka menjelang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VII 2023, Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (Fespati) Sulawesi Tengara (Sultra), mulai gelar seleksi atlet panahan tingkat daerah.
Kegiatan ini berpusat di Basecamp Fespati Sultra, lapangan memanah dan berkuda Al-Mahabbah Kendari, pada Minggu (21/05/2023).
Ketua Umum Fespati Sultra A Firmansyah, S.Pd.I, M.Pd mengatakan, tujuan dilaksanakan seleksi daerah ini adalah mencari atlet cabang olahraga panahan tradisional untuk ikut di ajang Fornas, pada tanggal 2-3 Juli 2023 di Bandung.
“Allhamudulillah, hari ini kita telah mengadakan seleksi daerah dan yang bertanding disini hasil dari seleksi cabang dari Konsel, Bombana dan Kendari,” ucapnya saat diwawancarai media ini.
Tak hanya itu, mereka yang lolos kriteria dipastikan akan berlaga di Cabang olahraga Panahan Fornas nanti mewakili Sultra dalam kontingen Fornas Bandung.
“Setelah melakukan seleksi ini, para peserta altlet memanah yang lolos 10 besar akan dipersiapkan dengan matang untuk diikutkan di tim inti kontingen dari Sultra untuk bertanding pada Fornas VII di Bandung Jabar nanti,” jelas A Firmansyah.
A Firmansyah berpesan kepada peserta seleksi untuk mengikuti olahraga sunah yang pertama kali di niatkan untuk mencari Ridho Allah SWT dan menghidupkan sunah Nabi yang sudah terlupakan.
“Fespati hadir untuk kembali mengenalkan panahan agar hidup kembali untuk dilaksanakan oleh masyarakat dari tingkat anak-anak, dewasa bahkan orang tua,” tuturnya.
Tak hanya itu, dari hasil seleksi yang dilakukan diharapakan akan ada bibit baru yang handal dari Sultra.
“Kami berharap akan bisa mendapatkan atlet panahan yang handal dalam seleksi ini yang nantinya bisa mengharumkan nama Sultra di ajang Fornas nanti,” harap A Firmansyah.
Dia juga mengajak masyarakat Sultra yang berminat dalam Olah Raga memanah tradisional dan berkuda untuk bergabung di Fespati yang memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, baik itu fisik maupun mental.
“Mudah-mudahan olahraga memanah ini semakin dikenal oleh masyarakat Sultra untuk kebugaran dan juga berprestasi. Untuk itu, mari sama-sama kita bergabung di Fespati Sultra,” tutupnya.
Adapun jumlah secara keseluruhan peserta kegiatan ini terdiri dari 70 lebih peserta dari pelajar dan umum.
Diketahui, memanah adalah salah satu olahraga yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW dan memiliki kaitan yang sangat erat dengan peradaban Islam. Pada masa Rasulullah dan khulafaur rasyidin, panah dan memanah menjadi sarana penting untuk berperang.
Sekedar info, Fespati Sultra ini berdiri baru satu tahunan lebih yang berinduk di bawah naungan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Sultra yang diketuai oleh Wakil Gubernur Sultra Bapak Dr. H. Lukman Abunawas, S.H., M.Si
Repoter: Yadin