Nilkaz.com, Kendari — Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan mendapatkan banyak keluhan dari masyarakat, terungkap dalam reses masa sidang III tahun sidang 2022-2023 Dapil Kecamatan Kadia dan Wua-wua yang digelar di kantor Kelurahan Kadia pada Kamis (20/7/2023).
Yang pertama masyarakat mengeluhkan penerangan untuk di jalan yang rawan akan tindakan kriminal, karena masyarakat menganggap program Kendari Terang itu belum merata keseluruhan di Kelurahan Kadia.
“Masih banyak juga ya, yang butuh penambahan agar ini bisa terselesaikan lorong-lorong yang gelap yang ada di Kelurahan Kadia ini, karena Kadia juga merupakan daerah yang sangat rawan dan ini membutuhkan solusi dengan penerangan Kendari Terang,”ucap Subhan.
Politisi PKS itu mengungkapkan ia menyerap aspirasi masyarakat secara silih bergilir dari masyarakat, mulai dari daerah rawan banjir yang membutuhkan drainase dan ada juga jalan yang butuh diperbaikan.
“Di Jalan Budi Utomo ya, perbatasan antara Mataiwoi dan Kadia ini juga membutuhkan drainase agar penyelesaian juga persoalan banjir,”tuturnya.
“Termasuk ini pembanguna paving block, ini ada berapa lorong dan ini memang harus perhatian nanti, karena Kadia ini di tengah Kota Kendari,”sambungnya.
Tidak hanya sampai disitu Subhan juga mendapatkan keluhan, bahwa ada beberapa masyarakat yang masih susah mendapatkan akses air bersih.
“Nah selanjutnya sumur bor karena di Kadia ini ada beberapa ketinggian, ya walaupun juga ada air bersih tapi tidak sampe, nah ini juga menjadi catatan kami untuk kita perjuangkan,” tegasnya.
Sementara Lurah Kadia, Yance Sampe mengatakan, kehadiran Ketua DPRD Kendari dalam reses tersebut sangat membantu dalam mengungkap apa yang diinginkan oleh masyarakat.
“Kami sangat bangga dan senang akan kehadiran bapak Haji Subhan, karena kami terus terang juga sangat membantu dalam hal ini keinginan-keinginan masyarakat,” ujarnya.
Reporter : Azam Barakati