Nilkaz.com, Kendari — Menyikapi persoalan isu sara penghinaan suku Muna, melalui media sosial oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, kini Ketua umum Himpunan Mahasiswa Sulawesi (HMS) Jawa Tengah (Jateng), turut mengangkat suara.
Diketahui sebelumnya, postingan akun bernama Aldi-Aldi mengirim cuitan kalimat yang mengandung ujaran kebencian disalah satu grup facebook pada 7 Juni 2023, sehingga mengundang amarah masyarakat Muna, dan hal tersebut dilaporkan di Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra).
Ketua HMS Jateng, Randi Saban Dawir mengungkapkan bahwa penghinaan suku Muna, merupakan suatu persoalan yang serius sehingga mengakibatkan keresahan ditengah masyarakat.
“Untuk mengantisipasi keresahan yang berkepanjangan, seharusnya pihak kepolisian Sulawesi Tenggara segera menangkap pelaku penghinaan suku Muna agar tidak terjadi konflik, ” ucapnya, Selasa (13/6/2023).
Pemuda yang akrab disapa Randi,membeberkan kasus ini sudah berlarut-larut, akan tetapi belum ada kepastian dari pihak kepolisian untuk menentukan pelaku atau pemilik akun tersebut.
Dikatakannya juga, kami meminta kepada Kapolri agar segera mencopot Kapolda dan Kapolresta Kendari, karena kami anggap tidak mampu menyelesaikan masalah isu sara dalam hal ini persoalan penghinaan suku muna.
Reporter : Azam Barakati