Sosialisasi Keamanan Pangan Jajanan Anak Sekolah, Mahasiswa Apoteker UHO Mitra dengan BPOM Kendari

oleh -285 Dilihat
oleh
Ketgam: Sosialisasi keamanan Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah (PJAS) SDN.51 Kendari. Selasa, (10/10/ 2023). Foto: Ist

Nilkaz.Com, Kendari — Dalam rangka meningkatkan pengetahuan komunitas sekolah mengenai keamanan pangan, Mahasiswa Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo (UHO), bermitra dengan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Kendari gelar sosialisasi keamanan pangan jajanan anak usia sekolah (PJAS) di SDN. 51 Kendari.

Kegiatan ini diikuti 60 peserta siswa kelas 6 SDN. 51 Kendari, dengan tim sosialisasi berjumlah 6 orang Mahasiswa yang dibimbing oleh 2 dosen serta tim yang utus dari BPOM Kota Kendari berjumlah 3 orang.

“Jadi sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman keamanan pangan komunitas sekolah melalui pengenalan pangan aman. Mendorong kemandirian komunitas sekolah dalam mewujudkan budaya pangan aman dengan menerapkan cek klik,” kata Kepala TIM PJAS Dra. Mirnawati Purba, Apt, Selasa (10/10/2023).

Ketua Tim Pasar Aman BPOM Kendari, Ratna Palupi menjelaskan, program Gerakan PJAS yang Aman, Bermutu dan Bergizi merupakan Program Prioritas Nasional sebagai bentuk upaya yang dilakukan untuk meningkatkan PJAS yang aman, bermutu, dan bergizi. Melalui partisipasi aktif dan terpadu dari seluruh kementerian lembaga pemerintah, dan lintas sektor di pusat maupun daerah serta pemberdayaan komunitas sekolah.

“Implementasi program PJAS ini untuk menuntut kemandirian sekolah termasuk guru, orang tua murid serta pengelola kantin dalam mengawasi keamanan jajanan anak di lingkungan sekolah masing-masing,” ujar Ratna Palupi.

Sosialisasi keamanan (PJAS) di SD 51 Kendari, pengabdian mandiri bermitra dengan BPOM Kendari.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga memberikan informasi mengenai apoteker cilik kepada siswa SDN. 51 Kendari dalam rangka mengenalkan serta menambah wawasan usia muda terhadap profesi apoteker beserta ruang lingkupnya.

Sementara itu, salah satu mahasiswa apoteker Ummul Choiriyah Cahyaningrum mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu sarana bagi mahasiswa apoteker untuk dapat mengimplementasikan apa yang selama ini pelajari.

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini dapat membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait profesi apoteker dan cara penggunaan obat yang baik dan benar,” ujarnya.

Hal senada dengan Mahasiswa Apoteker UHO, Riri
berharap agar masyarakat dapat lebih mengenal dan mengetahui lebih dalam mengenai profesi dan ruang lingkup seorang apoteker ini.

“Dengan melihat di masa yang akan mendatang, prospek kerja profesi apoteker ini dapat dikatakan cukup menjanjikan” ungkap Riri.

Reporter: Erika
Editor: Kariadi

Follow Berita Terkini Nilkaz.com di Google News berikut ini: klik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *