Kenali Sosok Putra dan Putri Penyabet Gelar Terbaik Duta Bahasa Sultra 2023

oleh -100 Dilihat
oleh
Ketgam : Pemegang Plakat Adalah Pemenang Kategori Terbaik Putra dan Putri Duta Bahasa Sulawesi Tenggara 2023.

Nilkaz.com, Kendari — Perwakilan putra dari Kabupaten Konawe Utara (Konut) dan perwakilan putri dari Kota Kendari berhasil menyabet gelar kategori Duta Terbaik, dalam Pemilihan Duta Bahasa (Pildubas) Penggerak Literasi Sulawesi Tenggara (Sultra) Tahun 2023.

Malam puncak kegiatan ini digelar di ruang Phinisi 2 Ballroom, Hotel Claro Kota Kendari, Sabtu (11/6/2023).

Diketahui sebelumnya, sebanyak 10 pasang putra dan putri terbaik Sultra telah diumumkan lolos menjadi finalis Pildubas, pada Rabu (24/5/2023).

Setelah melewati berbagai tahapan seleksi dan uji kompetensi sehingga dewan juri memutuskan, Resta Sastra Dewa dan Wa Ode Wulandari sebagai pemenang kategori terbaik, Duta Bahasa dan Penggerak Literasi Sultra 2023.

Sosok Resta Sastra Dewa (24) merupakan perwakilan putra Pildubas yang berasal dari Konut, ia juga adalah alumni jurusan Sastra Inggris angkatan Tahun 2017, Universitas Haluoleo.

Pemuda yang berusia 24 tahun itu menyampaikan bahwa tidak mudah baginya menjadi seorang yang terbaik, akan tetapi berkat usahanya yang giat belajar, hingga mendapatkan hasil yang maksimal.

“Untuk sampai ke titik ini itu, saya harus belajar banyak hal termasuk kebudayaan, bahasa sastra daerah itu semua kita pelajari disini, ” ucapnya.

“Dan juga materi-materi yang diberikan selama karantina itu sangat bermanfaat sekali sama saya, karena berkat materi-materi itu saya bisa menjadi yang pertama dan terbaik, ” sambungnya.

Ia juga mengatakan bahwa pada saat diatas panggung banyak hal yang tidak terduga, kerena menurutnya teman-temanya sangat hebat dan cerdas-cerdas.

“Mungkin ada satu dan lain hal sehingga saya yang menjadi pertama, ” tuturnya.

Ketgam : Para Finalis Pildubas Sultra 2023

Sementara Wa Ode Wulandari merupakan perwakilan putri Pildubas dari Kota Kendari, ia adalah sosok mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi angkatan 2020, Universitas Haluoleo.

Perempuan yang akrab disapa Wulan mengatakan bahwa dalam melewati seleksi Pildubas ini menurutnya sangat susah, karena masing-masing temannya memiliki keunggulan yang berbeda-beda.

“Tahun ini adalah tahun yang paling sangat ketat pada seleksi duta bahasa, mulai dari psikotes, tes KBBI semuanya di tes, dan semua orang pintar-pintar dan punya bakat masing-masing, itu yang paling berat menurutku, “terangnya.

Disampaikannya, bahwa ia akan selalu menampilkan yang terbaik untuk Sultra di kancah Nasional.

Reporter : Azam Barakati

Follow Berita Terkini Nilkaz.com di Google News berikut ini: klik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *